Hijrah Dari Aku Kepada Aman

Setelah sekian lama membahasakan diri sebagai  aku kat dalam tiap artikel yang ditulis, aku merasakan penggunaan istilah aku makin lama rasa tak sesuai.

Kenapa aku rasa macam tu ? Pertamanya penggunaan istilah aku rasa agak kasar memandangkan kita tak pasti sape yang bukak dan baca blog maafsebut. Kalau yang lebih kurang usia macam aku, rase ok kot, macam mana pulak kalau pengunjung tu agak berusia, lebih matang dan lebih berpengalaman dari aku ?? Timbul persoalan moral disini. Rasa agak kurang ajar dan kasar bunyi aku tu.

Kadang-kadang, aku jugak ada post artikel yang dikira serius la sikit dan ada kait dengan kehidupan kita. Tiap kali nak membahasakan aku, eh, rasa janggal pulak. Kalau nak membahasakan saya, emm, rasa tak tetap pendirian pulak. Kadang aku, kadang saya, kadang kami. Budak nie tak tetap pendirian, flip flop betul. Aku taknak lah macam tu.

Mulai sekarang, aku dah decide. Taknak dah membahasakan diri sebagai aku tapi sebagai Aman. Sedap bunyinya kan ? Lagipun membahasakan diri sebagai Aman lebih universal. Sesuai untuk yang muda, tua sikit, tua banyak, kakak, adik, abang dan seluruhnya. 

Lagipun ianya jugak merupakan doa atas diri ini bukan ???